Zona pertemanan
Kita itu lucu, ya. Kemana-mana bareng tapi gabisa bareng-bareng. Begadang dan chatting bareng sampai pukul 3 pagi. Sesekali telponan sampai tertidur. Selalu melibatkan kita dalam setiap masalah. Aneh. Kita mungkin tau perasaan masing-masing. Tapi, baik aku atau kamu yang terlalu nyaman untuk tetap seperti ini dan akhirnya terjebak dalam zona pertemanan.
"Kamu, gaboleh suka sama aku". Katamu
"Memangnya, perihal perasaan kita bisa mengatur, ya?". Tanyaku
Salahkah aku menaruh harapan lebih tatkala kau melingkari tanganmu di perutku sembari bercerita di atas sepeda motor kala itu?.
Coba beritahu aku siapa yang menyeka air matamu ketika hatimu terluka karena bercerita masa lalu?.
Siapa yang meyakinimu bahwa akan ada cahaya setelah temaram berkepanjangan?.
Siapa yang selalu menguatkan agar kau terus bertahan?.
Siapa yang membasuh lelahmu ketika letih berjuang seharian?.
Siapa?
Hei, Puan. Jika, perasaan ini bisa diatur, sedari awal sudah ku takarkan agar tidak terlalu berharap lebih padamu. Sedari awal ku lebih memilih bersikap tidak peduli perihal masalahmu. Ketahuilah, ini di luar kendaliku dan aku tidak bisa mengatur agar supaya aku berhenti memikirkanmu. Namun tampaknya, Puan. Hatiku memilihmu. Perasaanku tergerak dengan sendirinya itu karena oleh dirimu. Segala hal tentangmu selalu saja membuatku peduli apapun itu. Aku tidak akan membiarkanmu mengeluarkan air mata karena orang yang tidak menghargaimu.
"Coba, kasih tau aku alasannya mengapa aku tidak boleh menyukaimu". Tanyaku
"Karena aku ga mau kehilangan kamu". Jawabmu
Puan, sedikit saja coba kau lihat aku sepertiku melihatmu.
Apakah ada perlakuanku yang seakan-akan menyepelekanmu?.
Apakah ada perhatianku yang membuatmu berpikir bahwa aku akan melepasmu?.
Apakah ada wujudku yang membuatmu berpikir bahwa aku akan meninggalkanmu?.
Apakah ada, Puan?
Jika, sedari awal kau temukan itu. Mengapa bentuk perlakuan dan perhatianmu itu nyata. Bukankah kita hanya teman?. Tahukah kamu, Puan bahwa zona pertemanan ini membunuhku secara perlahan. Ketiadaan hak untuk cemburu karena kau dengan orang lain. Menahan sakit ketika kau bercerita tentang orang yang kau sukai. Namun aku tidak bisa apa-apa dan hanya bisa berlindung dibalik senyuman yang sebetulnya menyembunyikan rasa sakitku atas itu.
Hahaha, lucu sekali zona pertemanan ini. MENYEBALKAN.
Komentar
Posting Komentar